Selasa, 02 Agustus 2011

*Awas, Ada Pencopet !

Tiga tahun saya belajar disalah satu sekolah negeri di Tasikmalaya, ketika aku menginjak dunia putih-abu. Saya berangkat sekolah selalu dengan Angkot (Angkutan Umum) karena saya tidak bisa naik motor. Berangkat pagi - pagi sekitar pkl. 06.00 dari rumah karena lokasi sekolah cukup jauh, dari rumah harus ditempuh dengan 2 kali naik angkot. Kalau tidak berangkat pkl. 06.00 bisa jadi saya terlambat datang ke sekolah. Yaa namanya juga Angkot (Angkutan Umum) bukan milik sendiri jadi para supir suka nyari penumpang kesana-kemari, lirik sana - lirik situ yang membuat perjalanan begitu lama.
Pengalaman yang cukup menakutkan sekaligus memberikan pengalaman hidup ini selama bersekolah tiga tahun di SMA. Apa pengalaman itu ? Yaa pengalaman itu bertemu pencopet di angkot. Kenapa saya yakin dia/mereka itu pencopet, saking seringnya saya bertemu dan duduk dalam satu angkot itu cukup membuat saya yakin. Yang membuat saya yakin itu perilaku Si Pencopet di angkot. Pertama, setiap pencopet/rata - rata kebiasaan Si Pencopet suka membawa tas besar
ataupun seperti tas ransel.
Biasanya tas yang dibawa Si Pencopet tadi disimpan diatas tas kita atau diatas paha kita dimana kita biasa menyimpan tas. Nah, ketika tas Si Pencopet menutupi/menghalangi tas kita disitulah pencopet sedang beraksi. Kedua, ketika mau naik angkot dia terburu - buru dan memperhatikan angkot yang mau dimasukinya dengan melihat - lihat dulu keadaan angkot yakni penuh/tidaknya itu angkot. Kalau penuh sudah pasti dia naik. Ketiga, perilaku si pencopet dalam angkot itu berbeda dengan penumpang yang lain kelihatannya gelisah, tidak tenang, dan lirik kiri - kanan, kesana - kemari. Biasanya menyuruh pindah posisi duduk kepada penumpang lain dengan alasan ini dan itu padahal itu trik pencopet untuk mendekatkan objek/mangsa. Perlu digaris bawahi kalau pencopetnya bergerombol, para pencopet itu suka cari perhatian seperti pura - pura muntah atau menjatuhkan uang logam yang cukup banyak untuk mengalihkan perhatian penumpang yang dijadikan objek bagi si pencopet atau penumpang yang dijadikan objek disuruh membuka jendela angkot dengan alasan panas. NAh, disitulah para pencopet mulai beraksi. Keempat, biasanya kalau pencopet bergerombol naiknya suka beda lokasi tidak bersamaan. Biasanya si pencopet yang naik pertama suka memberi tanda dengan tangannya dikeluarkan untuk memberi tanda supaya teman - teman copet yang lain naik angkot itu. Setelah para pencopet itu naik angkot langsung mereka beraksi dengan sejuta cara untuk mencopet. Kelima, kalau misalkan misinya sudah berhasil langsung mereka satu persatu turun dari angkot. Keenam, kalau misalkan dalam satu angkot itu misinya gagal atau tidak ada yang bisa dijadikan mangsa. Si Pencopet maupun Para Pencopet itu langsung melirik - lirik keluar angkot untuk mencari angkot yang bisa dijadikan mangsa selanjutnya dan akan segera turun dari angkot tersebut dan berlari menuju angkot lainnya. 
Yaa Alloh, miris sekali hati ini melihat keadaan seperti ini.
Yaa Alloh, lindungilah kami dari kejahatan - kejahatan di muka bumi.
Yaa Alloh, berikanlah mereka HidayahMu dan tunjukan mereka jalan menuju CAhayaMu.
Yaa Alloh, bukakanlah pintu taubat untuk mereka.
Waspadalah, waspadalah, waspadalah . . . Kita harus waspada kapan dan dimanapun. Dengan tidak lupa, selalu MengingatNya kapan dan dimanapun. Insyaalloh, dengan kita MengingatNya dan selalu memohon perlindungan kepadaNya kita akan diberi kesabaran dan dijauhkan dari segala musibah dan bahaya yang akan terjadi disekitar kita. Tidak hanya di angkot, dimanapun itu semua bisa terjadi. So,  kita harus selalu memohon perlindungan kepada Alloh SWT.  dan selalu MengingatNya. Pikiran yang kosong akan mudah dihampiri kejadian - kejadian semacam itu oleh karena itu, isilah pikiran kita dengan selalu Berdzikir KepadaNya kapan dan dimanapun.

* Cerita ini berdasarkan pengalaman saya sebagai penulis yang dituangkan dalam bentuk tulisan dan cerita nyata dari orang - orang yang pernah terkena musibah ini di Angkot.

2 komentar:

Asepsandro mengatakan...

wah, informasi yg bermanfaat......
kunjungi juga tulisanku ya... http://asepsandro.blogspot.com/2011/08/hati-hati-dengan-puasa-anda-saat.html

Unknown mengatakan...

:D
Ok . !

Posting Komentar

 
;