Rabu, 29 Oktober 2014

Otak anda mempunyai potensi yang sama dengan Otak Albert Einstein ?




Allah berfirman dalam Qs. An-Nahl: 78
“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan & hati nurani, agar kamu bersyukur”.
Allah menciptakan manusia dengan keistimewaan dibandingkan dengan Makhluk lainnya yaitu manusia diberi Akal.
Manusia dipercaya oleh Allah untuk menjadi Khalifah di bumi ini karena diberi keistimewaan berupa Akal. Manusia mempunyai potensi untuk terus berkembang, karena kekuatan pikiran kita tak terbatas.
Otak anak dengan usia 6-7 tahun itu layaknya seperti sebuah spons yang mampu menyerap berbagai hal dari stimulus yang ia terima dari lingkungannya. Hal tersebut menjadi penting untuk orang tua dalam menerapkan pola asuh terhadap anak nya dan pengawasan serta pengontrolan karena anak akan dengan mudah menyerap informasi yang ia dapat dari lingkungannya.
Dr. Mariam diamond dalam buku Quantum Learning (2011) mengatakan bahwa “Pada umur berapapun sejak lahir hingga mati mungkin untuk meningkatkan kemampuan mental melalui rangsangan lingkungan. Semakin terangsang otak dengan aktivitas intelektual & interaksi lingkungan semakin banyak jalinan yang dibuat antar sel”. Hal tersebut memudahkan kita mengingat informasi yang sudah tersimpan dalam memori.
Apa jadinya ketika akal kita tidak dipergunakan, untuk berfikir di jalan yang benar, memiliki mata tapi tidak dipakai untuk melihat kekuasaan Allah, memiliki pendengaran tapi tidak dipakai untuk mendengar kalimat – kalimat Allah, mempunyai kaki tapi tidak dipakai untuk mengunjungi majlis ilmu. Tanpa berfikir dan mempergunakan akal dan hatinya manusia tidak akan berkembang sesuai dengan fitrahnya.
Allah berfirman dalam Qs. Al-‘Araf: 179
“Dan sungguh, akan kami isi neraka jahannam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami ayat – ayat Allah dan mereka memiliki mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda – tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakannya untuk mendengarkan ayat – ayat Allah. Mereka seperti Hewan Ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang – orang yang lemah”.
Gunakan atau Abaikan ?
Maka nikmat tuhanmu yang mana lagikah yang Engkau dustakan ?

3 komentar:

Unknown mengatakan...

Semoga kita termasuk orang-orang yg diberi akal untuk mengenal kekuasaan Allah, membedakan mana yg haq dan bathil serta menjadikan pemberian-Nya itu bermanfaat....
Salam kenal mbak...

Habib mengatakan...

Bagus :)
Di dalam islam kita punya Ali bin Abi Thalib pintu ilmu. Ilmunya ngalahin seluruh yahudi yg paling pinter sekali pun

Kita juga bisa

Unknown mengatakan...

Amiin mba
slam kenal jugaa :D

Posting Komentar

 
;