Sabtu, 20 April 2013

Aku Rindu


Suara berisik, canda dan tawa, itu semua membuat aku rindu. Di kala kesendirian mencekam rasa rindu itu semakin menjadi – jadi. Di kala matahari sudah mulai tenggelam ke peraduannya rasa rindu itu semakin mendarah daging. Di kala gemercik hujan yang membasahi sore hari teringat akan teras depan rumah dikampung halaman. Semua itu membuat aku semakin rindu akan canda, tawa adik dan kakak – kakaku, terlebih lagi akan rasa rinduku untuk kedua orang tuaku, bapak dan mamah disini anakmu merindukanmu. Rasa rinduku disini membuat aku ingin pulang, menghabiskan setiap hari bersamamu bapak dan mamahku, adik dan kakak – kakakku. Tapi, justru rasa rindu ini semakin kuat memotivasi diriku untuk cepat menyelesaikan studi ku disini (serasa jauh dimana gituuu. Hahaha #lebay mode on), meskipun rasa rinduku tertahan oleh waktu yang menuntutku untuk terus menuntut ilmu dan akupun disini untuk membahagiakan keluargaku. Aku pasti kembali dengan sejuta karya – karyaku. Kerinduanku ini hanya bisa kutumpahkan lewat tulisan ini. @KamarPeradaban, Bandung, 20 April 2013 

2 komentar:

Unknown mengatakan...

yang rindu.. yang rindu...

Unknown mengatakan...

Rasanya perantau yang dari Padang juga merasakan hal yang sama. hhhaaa :D

Posting Komentar

 
;